Dirjen PDSPKP, Agus Suherman dan anggota DRP-RI H M Safruddin, ST,MM, |
Kabupaten Bima,Media Buser Bima - Acara Safari Gerakan masyarakat Makan
Ikan (Gemarikan) dilakukan di Jalan Baru, Desa Panda, Kecamatan Palibelo,
Minggu, ( 02 / 02/ 2020 ), meriah.
Selain di
hadiri Dirjen PDSPKP, Agus Suherman dan anggota DRP-RI H M Safruddin,
ST,MM, juga dihadiri Kadis Perikanan dan
Kelautan Propinsi NTB. Ketua DWP Kabupaten Bima, kepala OPD lingkup Setda Bima,
Camat se Kabupaten Bima, sejumlah Kepala Desa dan Kepala Dusun di Kecamatan Palibelo.
Sekda Bima,
Drs. H M Taufik HAK, mewakili Bupati Bima, menyatakan,” Pemerintah Daerah,
terus menggenjot potensi Perikanan dan Kelautan di Kabupaten Bima.Untuk tahun
2020, kata Taufik, melalui APBD, Pemerintah telah menganggarkan Rp 12-13 M.
Karena kecukupan gizi dan protein yang dikonsumsi masyarakat menjadi perhatian
Pemerintah Kabupaten Bima,”katanya
‘’Karena
kandungan protein yang ada dalam ikan sangat tinggi,’’ujar Sekda, dikutip Kabag
Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Bima, M Chandra Kusuma, Ap, Minggu, 2
Februari 2020.
Sekda
berharap, kegiatan itu perlu ditingkatkan dan dilanjutkan, dikemas lebih bagus.
Dikelola sebagai destinasi wisata yang bisa meningkatkan PAD. Pemerintah kabupaten
Bima komit tetap genjot potensi Perikanan dan Kelautan,”harapanya
Anggota
Komisi IV DPR RI, HM Safruddin, ST,MM, menyatakan teluk Bima, tempat
diselenggarakan acara merupakan potensi destinasi wisata yang dimiliki
Kabupaten Bima. Selain pantai Lawata yang ada di Kota Bima,”katanya
Ia merasa
bangga setelah bergabung di komisi IV banyak membantu masyarakat NTB khususnya
Bima, dengan nilai bantuan mencapai RP 8
M.‘’Terima kasih untuk masyarakat Bima masih mempercayai saya. Saya merasa bangga
bisa membantu masyarakat Bima. Termasuk ikut menghadirkan anggaran Perikanan
dan Kelautan ini,’’ujar Rudy Mbojo, sapaan akrab anggota Dewan tiga periode
ini, di hadapan Dirjen dan pejabat Pemkab Bima.
Sementara
itu, Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bima, Hj. Nurma, mengatakan pada
Safari Gemarikan itu, juga diadakan lomba bakar ikan.Ia mengakui ada beberapa
titik di Kabupaten Bima yang potensi perikananya besar. Untuk mengelolanya
dibutuhkan bantuan Pemerintah Pusat.
Dihadapan
Dirjen, Kadis Nurma, melaporkan bahwa Kecamatan Langgudu setiap tahunya
memproduksi ikan jumlah banyak, oleh karena itu dibutuhkan pabrik pengalengan
ikan. Kemudian di Kecamatan Sape membutuhkan es flack.
Dijelaskannya,
anggaran Safari Gemarikan tahun ini dibantu oleh Kementerian Perikanan dan
Kelautan juga melalui APBD II Kabupaten Bima.Safari Gemarikan tahun ini,
dimeriahkan oleh seribu siswa yang ikut menampilkan tarian Gemarikan. Sekaligus
membiasakan kepada mereka mengkonsumsi makanan yang bahan bakunya dari ikan,”jelasnya
Kemudian
penyerahan secara simbolis bantuan mobil alih teknologi informasi (ATI) dan
Cold Storage, diserahkan Dirjen PDSPKP kepada Pemerintah Kabupaten Bima.
Bantuan itu diterima langsung Sekda Bima, disaksikan anggota DPR-RI dan
sejumlah pejabat lingkup Pemkab Bima yang hadi,”tutupnya
Amir Reynal
BB 01
Sumber
(ProKom Setda Bima)