Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE |
abupaten Bima,Buser Bima - Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti
Putri, SE menindaklanjuti hasil monitoring dari Bagian Perekonomian dan
informasi dari masyarakat terkait berkurangnya stok gas LPG di pengecer ,
meminta kepada Pertamina untuk mengoptimalkan penyaluran LPG 3 kg melalui surat
Bupati Bima nomor 500/086/03.4/2019 tertanggal 30 Desember 2019 tentang
distribusi LPG tabung 3 kg. Hal ini dimaksudkan untuk mengatasi kekurangan stok
bahan bakar gas di masyarakat mengingat tidak ada alternatif bahan bakar lain
pasca konversi Minyak tanah ke Gas.
Bupati Bima meminta
jumlah penyaluran LPG 3 kg di beberapa titik seperti woha, sape dan bolo yang
sebelumnya hanya 1-2 truk menjadi 3-4 truk per sekali pengiriman, selain itu
agar ditambah jumlah frekuensi pengiriman dari sekali seminggu menjadi 2 -3
kali seminggu sehingga masyarakat tidak kesulitan menemukan LPG pada pengecer
terdekat. Disamping itu Bupati Bima melalui kabag. perekonomian Hariman,SE,M.Si
meminta Pertamina untuk memfasilitasi konversi pangkalan pengecer minyak tanah
untuk segera menjadi penyalur LPG agar masyarakat semakin mudah untuk
mendapatkan LPG.
Menurut Kabag Perekonomian bahwa kelangkaan LPG mulai
terpantau di woha dan sape yang juga menyebabkan adanya kenaikan harga di
tingkat penyalur dari harga 15 ribu untuk LPG 3 kg meningkat menjadi 20-30 ribu
per tabung “ hal ini harus diatasi dengan meningkatkan jumlah tabung dan
frekuensi penyaluran oleh pihak pertamina dan sub agen di bima “ kata Hariman.
Selanjutnya menurut Hariman , Bupati juga mengingatkan pertamina agar segera
menindaklanjuti keluhan masyarakat karena menyangkut kebutuhan utama masyarakat
yang apabila tidak segera ditangani akan berdampak sosial dan stabilitas daerah
serta meminta kepada masyarakat untuk bersabar karena pemerintah daerah tidak
tinggal diam terhadap persoalan konversi Mitan ke LPG yang merupakan kebijakan
pemerintah pusat.
Sementara
itu menurut pihak pertamina yang
disampaikan oleh Sigit selaku Perwakilan Pertamina Wilayah NTB melalui pesan
whatsapnya berjanji akan berupaya maksimal
untuk me-recovery kebutuhan LPG yang kurang serta berkomitmen untuk memenuhi
kebutuhan harian normal masyarakat terhadap LPG pada hari mendatang,”tutupnya
Amir reynal
BB 01
Sumber Humas
Pemkab Bima